Selasa, 05 Februari 2008

Sekilas Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

Pesatnya kemajuan Information and Communication Technology (ICT) atau Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), serta meluasnya perkembangan infrastruktur informasi global telah mengubah pola dan cara kegiatan bisnis, industri, perdagangan, dan pemerintah. Perkembangan ekonomi berbasis ilmu pengetahuan dan informasi telah menjadi paradigma global yang dominan. Kemampuan untuk terlibat secara efektif dalam revolusi jaringan informasi akan menentukan masa depan kesejahteraan bangsa.

Berbagai keadaan menunjukkan bahwa Indonesia belum mampu mendayagunakan potensi TIK secara baik, dan oleh karena itu Indonesia terancam kesenjangan digital (digital divide). Kesenjangan sarana dan prasarana TIK antara kota dan pedesaan, juga memperlebar jurang perbedaan sehingga terjadi pula digital divide di dalam negara kita sendiri. Agar tidak semakin tertinggal terhadap negara-negara maju, Indonesia perlu melakukan terobosan sehingga secara efektif dapat mempercepat pendayagunaan TIK untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan mempererat persatuan dan kesatuan bangsa yang merupakan landasan yang kokoh bagi pembangunan secara berkelanjutan. Di dalam hal ini pemerintah perlu secara proaktif dan dengan komitmen yang tinggi membangun kesadaran politik dan menumbuhkan komitmen nasional, membentuk lingkungan bisnis yang kompetitif, serta meningkatkan kesiapan masyarakat untuk mempercepat pengembangan dan pendayagunaan teknologi ICT secara sistematik. Dalam kaitan dengan itu pula, maka Departemen Pendidikan Nasional, membentuk sentra-sentra ICT pada masing-masing kabupaten dan kota untuk mengurangi kesenjangan yang ada dan untuk menggali potensi daerah setempat dengan memanfaatkan sarana teknologi informasi dan komunikasi. Oleh sebab itu, maka ICT Center adalah unit operasional pada SMK, PPPG atau LPMP yang turut membantu mempercepat pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi pada dunia pendidikan dan masyarakat

Tugas pokok dan Fungsi:

  1. Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
  2. Pengembangan Sumber Daya Manusia
  3. Pengembangan Sistem Informasi Pendidikan

Sekilas Teknisi Jardiknas

Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan nasional dan penyediaan tenaga teknis bidang komputer dan jaringan terkait pembangunan dan pemanfaatan Jejaring Pendidikan Nasional (Jardiknas), Departemen Pendidikan Nasional tahun 2007 akan menyelenggarakan program Diploma III untuk Bidang Komputer dan Jaringan dengan memanfaatkan fasilitas Pendidikan Jarak Jauh Depdiknas.

Program Diploma III Teknik Jardiknas adalah program Diklat 6 semester, yang perkuliahannya akan dilakukan selama 2 tahun di Perguruan Tinggi (provider) yang menyelenggarakan programTeknisi JArdiknas ini.

Adapun Tugas Pokok dan Fungsi Teknisi Komputer dan Jaringan ini adalah sbb:

  1. Memperbaiki dan merawat perangkat TIK di institusi tempat praktek
  2. Membuat dan mengembangkan web site / portal institusi
  3. Melaksanakan pendampingan dalam membuat dan memanfaatkan web site serta email pribadi bagi karyawan
  4. Membantu proses pemelajaran yang memanfaatkan perangkat TIK
  5. Membantu pengelolaan data pada sistem informasi manajemen dan pengembangannya.
  6. Mengikuti program perkuliahan di provider

Senin, 04 Februari 2008

Sekilas Jardiknas

Jejaring Pendidikan Nasional (Jardiknas) adalah program pengembangan infrastruktur jaringan online skala nasional (National Wide Area Network) yang dibangun oleh Departemen Pendidikan Nasional (DEPDIKNAS) Pemerintah Republik Indonesia untuk menghubungkan antar institusi dan komunitas pendidikan se-Indonesia. Jardiknas merupakan salah satu program strategis pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk dunia Pendidikan di Indonesia. Melalui infrastruktur jaringan online (Jardiknas) diharapkan dapat mempercepat pengembangan integrasi Teknologi Informasi dan Komunikasi pada program pemerintah sektor pendidikan untuk kemajuan Pendidikan Indonesia saat ini dan di masa depan.